1. Pemilihan
lahan yang sesuai. Tanaman cabe cocok ditanam di daerah yang disinari matahari
10-12 jam per hari, memiliki suhu 24-28° celcius, memiliki kelembapan 80% dan
cocok tumbuh ditanah lempung berpasir yang banyak mengandung unsur hara, serta
memiliki pH antara 6 sampai 7.
2. Musim
tanam yang tepat. Jika harga cabe sedang anjlok, sebaiknya ganti dengan tanaman
lain. Hal ini untuk mencegah kerugian akibat anjloknya harga, saat pasokan cabe
melimpah.
3. Pilihlah
jenis cabe yang banyak diminati konsumen, namun harga bibitnya tidak terlalu
mahal. Dengan begitu biaya produksi juga dapat ditekan, agar tidak merugi.
4. Yang
terakhir yaitu proses perawatan yang tepat. Lakukan penyemprotan pestisida cair
dengan dosis 0,5-1 gram/liter ke lahan sebelum bibit ditanam, ini untuk
mencegah serangan jamur dan patogen lain. Selain itu setelah 10 hari ditanam,
tambahkan pupuk setiap seminggu sekali. Dan lakukan berselang-seling dengan
pemberian pestisida.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar